Biografi : Michael Bambang Hartono – Pemilik PT Djarum

Posted on

Biografi : Michael Bambang Hartono – Pemilik PT Djarum

PT Djarum adalah salah satu perusahaan besar milik keluarga Hartono yang memproduksi rokok. PT Djarum Indonesia dimiliki oleh dua orang bersaudara yang  bernama Michael Bambang Hartono dan Robert Budi Hartono. Michael Bambang Hartono adalah  orang terkaya di Indonesia nomor dua setelah saudaranya, Robert Budi Hartono. Kekayaannya ini berasal dari kepemilikan sahamnya di PT Djarum serta beliau  juga merupakan salah satu pemilik Bank BCA.

Biografi Michael Bambang Hartono Salah satu orang terkaya di Indonesia, Michael Hartono memiliki  nama lengkap Michael Bambang Hartono. Beliau adalah  keturunan Cina yang lahir dengan nama Oei Hwie Siang. Michael Hartono lahir di Kudus, pada tanggal 2 Oktober 1939. Ayah beliau  bernama Oei Wie Gwan yang merupakan pemilik  dari pabrik rokok dan ibunya bernama Tjurahaju. Beliau memiliki  saudara  yang bernama Robert Budi Hartono yang merupakan orang terkaya nomor satu di Indonesia. Michael Hartono menempuh pendidikan formal di Universitas Diponegoro selama empat tahun yang terhitung sejak tahun 1959 – 1963.

Karir di PT Djarum

Karir beliau berlanjut di dunia bisnis, sebagai seorang  Direktur PT Djarum. Michael Hartono bersama kedua saudaranya merintis usaha yang diwariskan oleh  ayah mereka. Sebagai salah satu pewaris sebuah perusahaan besar, Michael bekerja keras  dalam mengelola serta  mengembangkan perusahaan tersebut.

Kerajaan bisnis Group Djarum semakin berjaya dan mampu meraup pangsa pasar yang menjanjikan. Produk rokok Djarum laku keras di pasar, hingga mencapai 20% dari 240 milyar batang rokok per tahun dari total produksi nasional. Semua itu  berhasil diraih karena kemampuan Djarum dalam memenuhi kebutuhan konsumen. Dalam profil Michael Hartono dijelaskan bahwa beliau merupakan  pengelola PT Djarum dengan keberhasilan optimal. Usaha tersebut di mulai sejak  tahun 1951, ketika ayah mereka, Oei Wie Gwan, membeli usaha kecil dibidang kretek  yang bernama Djarum Gramophon.

Nama tersebut diganti menjadi Djarum. Perjalanan Djarum terhambat dengan peristiwa kebakaran yang terjadi pada tahun 1963, yang hampir memusnahkan perusahaan. Rintangan tersebut justru menjadi titik balik Djarum yang berjaya setelahnya.

Inovasi Oleh Michael Bambang Hartono

Kebangkitan tersebut dilakukan dengan memodernisasikan peralatan produksinya sesuai dengan perkembangan teknologi, sehingga meningkatkan produktivitas dan perolehan penjualan. Pasar ekspor mulai dirambah Djarum pada tahun 1972.

Inovasi produk perusahaan terdapat dalam dua jenis, yaitu Sigaret Kretek Tangan ( SKT ) dan Sigaret Kretek Mesin ( SKM ). Produk SKT adalah Djarum 76 dan Djarum 12, sedangkan produk SKM adalah Djarum Super, La Lights, Djarum Mezzo, Djarum Black. Bahan baku yang dipakai memiliki kualitas yang baik dan berasal dari dalam negeri. Tembakau berasal dari Weleri, Muntilan, Temanggung, Jember, Lombok, Madura, Bojonegoro, dan Mranggen. Cengkehnya berasal dari Aceh, Jawa, Bali, Ambon, Manado, dan lain  sebagainya. Selain inovasi produk, Djarum melakukan inovasi bisnis di bidang properti, perhotelan, perbankan, dan  juga agribisnis. Michael Hartono juga membuka bisnis properti dengan anak perusahaannya,  yaitu PT CKBI.

Pemilik Bank BCA

Djarum melakukan peremajaan pada Hotel Indonesia dan Inna Wisata. Djarum membeli saham milik PT BCA sebanyak 50.24 % dan  menjadikan Michael Bambang Hartono dan saudaranya, Robert Budi Hartono sebagai pemilik Bank BCA. Disamping  itu, Saham Farindo juga dimiliki sebesar 10 %. Kiprah Michael Hartono bersaudara dalam sektor agribisnis terlihat dengan memiliki bisnis kelapa sawit dan kilang pengolahan. Michael Hartono adalah seorang pebisnis yang handal. Inovasi manajerialnya sangat optimal. Sikapnya yang pantang menyerah menjadi poin plus untuk terus mengembangkan bisnis hingga tercapai kesuksesan besar seperti saat ini.

Orang Terkaya di Indonesia

Bersama dengan saudaranya Robert Budi Hartono, Michael Hartono di tasbihkan menjadi orang terkaya di Indonesia nomor dua setelah saudaranya, Budi Hartono. Di dunia, Michael Bambang Hartono menempati posisi 75 dalam daftar orang terkaya di dunia. Michael Bambang Hartono diketahui mempunyai  kekayaan sekitar 158 triliun rupiah menurut data dari majalah Forbes pada  tahun 2018.

Selain berbisnis, Michael Bambang Hartono juga sangat menyukai olahraga. Diketahui  bahwa beliau  merupakan atlet yang memenangkan medali perunggu dari olahraga Bridge yang dipertandingkan dalam Asian Games pada tahun 2018 di Indonesia. Sementara itu  saudara, Robert Budi Hartono sangat menyukai olahraga Bulutangkis. Beliau  bahkan mendirikan Perkumpulan Bulutangkis ( PB ) Djarum pada tahun 1969 yang kemudian mencetak para bakat – bakat atlit bulutangkis terbaik di Indonesia.

Kiprah Djarum sangat besar terhadap perekonomian Indonesia. Konsumen rokok di Indonesia yang tergolong besar, menjadikan pendapatan Djarum meningkat serta terus bertahan, dsan  menjadi salah satu penyumbang pajak terbesar di Indonesia. Djarum juga memiliki program CSR bagi masyarakat dan lingkungan. Upaya tersebut tidak lepas dari peran salah satu pemiliknya, yaitu Michael Bambang Hartono.

Baca Juga :