Profil Dan Biodata Didi Kempot , Pria Dengan Julukan The Godfather of Broken Heart
Didi Kempot – Nama Didi Kempot mendadak menjadi perbincangan hangat di kalangan warganet, khususnya bagi para pengguna Twitter. Semua itu berawal pada sebuah acara yang di adakan oleh Didi Kempot di Solo pada hari Minggu 9 Juni 2019 lalu. Kebetulan, penyanyi campursari yang berasal dari Solo, Jawa Tengah ini berkesempatan untuk tampil pada acara tersebut. Beliau pun bernyanyi di atas panggung. Dan pelantun lagu Stasiun Balapan tersebut memang memicu kehebohan di ranah Twitter karena aksi panggungnya. Usai konser berlangsung, para penggemar Didi Kempot di dunia maya pun memuji penampilannya. Bahkan sampai ada yang memberikan berbagai gelar kepada Didi Kempot. Mulai dari Bapak Loro Ati Nasional, Bapak Patah Hati Indonesia, Lord Didi, sampai Godfather of Broken Heart.
Biodata Didi Kempot
Nama Lahir : | Dionisius Prasetyo |
Nama Lain : | Didi Kempot, Pakdhe Didi, Lord Didi |
Tanggal Lahir : | 32 Desember 1966 |
Kota Sekarang : | Solo, Jawa Tengah |
Genre Musik : | Campursari, Keroncong , Pop |
Profesi : | Penyanyi, Produser, Musisi |
Instrumen : | Vokal |
Tahun Aktif : | 1989 sampai sekarang |
Hubungan : | Mamiek Prakoso |
Orangtua : | Ranto Edi Gudel |
Agama : | Islam |
Mengawali Karier Sebagai Pengamen
Didi Kempot bukanlah seorang penyanyi yang langsung muncul sebagai seorang artis rekaman yang terkenal. Beliau mengawali perjuangan sebagai seorang musisi jalanan atau pengamen. Sekitar pada tahun 1984, Didi mulai menekuni profesinya tersebut di kota Solo. Dua tahun kemudian , Didi bersama teman – teman nya mencoba peruntungan dengan pergi ke Jakarta.
Pada masa itu , para musisi jalanan banyak berlomba – lomba untuk masuk dapur rekaman melalui cara dengan merekam lagu sendiri lalu selanjutnya menawarkan langsung ke produser. Apabila memang berbakat, maka para produser biasanya tidak ragu untuk mengajak para musisi jalanan rekaman serta berkarier di industri musik.
Beruntung, ada salah satu produser yang tertarik dengan suara Didi Kempot lalu mengajaknya untuk masuk ke dapur rekaman.
Tidak Tamat SMA
Didi juga diketahui tidak menamatkan sekolahnya. Ketika masih duduk pada tingkat SMA, Didi memutuskan untuk tidak melanjutkan sekolahnya. Hal itu karena beliau terpengaruh dengan perkataan ayahnya yang menyebutkan bahwa untuk menjadi seorang seniman itu tidak perlu sekolah tinggi karena yang terpenting adalah prakteknya.
Duta Kereta Api
Single Stasiun Balapan adalah salah satu lagu yang paling populer milik Didi Kempot. Nama Didi Kempot pun semakin terkenal di kalangan masyarakat berkat lagu tersebut. Stasiun Balapan merupakan album perdana dari Didi Kempot. Beliau merekam lagu tersebut pada tahun 1998, selanjutnya albumnya tersebut berhasil di luncurkan satu tahun sesudahnya. Bahkan, berkat lagi tersebut Didi Kempot di nobatkan sebagai Duta Kereta Api.
Cerita di Balik Lagu Stasiun Balapan
Tembang Stasiun Balapan menceritakan tentang sebuah Stasiun di Solo. Lagu tersebut Didi ciptakan pada saat beliau masih mengamen di sana. Didi terinspirasi dari para penumpang yang ada di stasiun tersebut. beliaupun berhasil membuat lirik dengan beberapa sindiran kepada para penumpang kereta yang ada di Stasiun Balapan.
Sejarah Nama Kempot
Beliau terlahir dengan nama lengkap Didi Prasetyo, banyak orang awam yang bertanya – tanya mengenai nama Kempot di belakangnya. Setelah berhasil ditelusuri, Kempot merupakan singkatan dari Kelompok Penyanyi Trotoar. Didi Kempot mengakui bahwa dirinya adalah seorang pengamen yang eksis di jalanan Yogyakarta pada tahun 1984 sampai 1989.
Baca Juga :